Letak Kecamatan Gondanglegi

Secara astronomis Kecamatan Gondanglegi Malang terletak diantara 112,3559 sampai 112,3973 Bujur Timur dan 8,1082 sampai 8,0726 Lintang Selatan.

Selasa, 28 Mei 2013

Anggota Kelompok 6

KELOMPOK 6 (KECAMATAN GONDANGLEGI)




1.Ahmad Muhidin (NIM: 12504020111194)

2. Agung Tri Wicaksono (NIM: 125040200111196)

3. Agung Prastiyo (NIM. 125040200111005)


4. Afpia Dwi (NIM . 125040201111296)


5. Aprilia Solyati (NIM. 125040200111199)



Bertanam Cabe dalam Polybag

Cara Budidaya Cabe Berbasis Organik dalam Polybag atau Pot

Bertanam cabe dalam polybag di lokasi sempit atau perkarangan relatif mudah dilaksanakan, apalagi berbasis pertanian organik. Dimasa mendatang, karena kesadaran konsumen untuk mengkonsumsi sumber makanan yang sehat dan bergizi semakin meningkat dan hasil produksi pertanian organik lebih bermutu dibanding budidaya pertanian yang menggunakan bahan kimia, maka prospek pertanian organik lebih baik dan menguntungkan.

Berikut informasi yang saya dapat mengenai Cara Budidaya cabe Berbasis Organik Dalam Polybag atau Pot:

Pembibitan:
  1. Benih yang telah berkecambah atau bibit cabe umur 10-14 hari (biasanya telah tumbuh sepasang daun) sudah dapat dipindahkan ke tempat pembibitan.
  2. Siapkan tempat pembibitan berupa polybag ukuran 8 x 8 cm. masukkan ke dalamnya campuran tanah, bambu dan Tricho Kompos.
  3. Pindahkan bibit cabe ke wadah pembibitan dengan hati-hati. Pada saat bibit ditanam di polybag/pot, tanah disekitar akar tanaman ditekan-tekan agar sedikti padat dan bibit berdiri tegak. Letakkan bibit di tempat teduh dan disirami secukupnya untuk menjaga kelembabannya. Pembibitan ini untuk meningkatkan daya adaptasi dan daya tumbuh bibit pada saat pemindahan di tempat terbuka.
  4. Bibit bisa ditanam di polybag setelah berumur 21 hari.

Penyiapan Media Tanam Polybag:
  1. Siapkan Polybag tempat penanaman berukuran 35cm X 35cm yang diberi lubang kiri kanannya untuk pengaturan air.
  2. Buat Campuran dengan komposisi tanah, pupuk kompos dan arang sekam (brambut) dengan perbandingan 2:1:1 sebanyak yang dibutuhkan. penggunaan sekam bertujuan untuk memperbaiki drainase sehingga air tidak tergenang dalam polybag.
  3. Semprot dengan PGPR (Plant Growt Promotion Rhizabacteri) untuk mematikan hama pengganggu dakam media tanah dan tunggu beberapa jam.
  4. Bahan-bahan tersebut disiram dengan air dan PGPR dengan perbandingan 1:15 liter.
  5. Masukkan campuran tersebut ke dalam polybag setinggi 3/4 dari volume polybag.


Penanaman:
  1. Bibit yang telah berumur 21 hari sudah siap ditanam dalam polybag atau pot.
  2. Pilih bibit cabe yang baik yaitu yang pertumbuhannya tegar, warna daun hijau, tidak cacat atau terkena hama penyakit.
  3. Siapkan polybag yang akan ditanami, padatkan permukaan media tanah, siram dengan air ditambah PGPR lalu letakkan di tempat terbuka yang terkena sinar matahari langsung.
  4. Wadah media bibit dari plastik harus dibuka dulu sebelum ditanam. Hati-hati supaya tanah yang menggumpal akar tidak lepas.
  5. Waktu penanaman pada pagi atau sore hari untuk mengurangi penguapan.
  6. Bibit ditanam sebatas pangkal batang dengan posisi tegak lurus, tanah di sekitar batang dipadatkan agar perakaran lebih kuat kemudian dilakukan penyiraman.

Pemeliharaan:
  1. Pewiwilan atau perempelan; dilakukan terhadap tunas samping yang muncul sebelum pembungaan agar tanaman tumbuh besar terlebih dahulu. Lakukan Perempelan daun-daun tua, bunga pertama dan seluruh tunas yang keluar dari ketiak daun dibawah percabangan pertama.
  2. Penyiraman; Apabila tidak ada hujan, penyiraman dilakukan setiap hari sampai umur 2 minggu, setelah itu penyiraman cukup dilakukan 2-3 kali seminggu atau sesuai dengan kondisi kelembaban tanah. Penyiraman tanaman sebaiknya dilakukan pada pagi hari sebelum jam 09:00 pagi, karena pada siang hari tanaman banyak membutuhkan air untuk proses fotosintesis.
  3. Pemupukan; Setelah usia 1-2 minggu semprot dengan pupuk NPK Cair (Yang organik ya; banyak dijual koq di tempat kebutuhan Pertanian dan perkebunan).
  4. Pengendalian hama; hama yang dominan menyerang adalah kutu daun, thrips dan lalat buah sedangkan penyakit yang timbul diantaranya layu bakteri dan virus mozaik yang menyebabkan stagnasi dan kematian tanaman. Adapun pengendalian yang bisa dilakukan seperti berikut:
  • Untuk mengendalikan hama lalat buah dapat digunakan "eugenol"/petrogen untuk menarik lalat buah yang ditempatkan disetiap sudut lokasi pertanaman cabe dalam polybag.
  • Untuk mengendalikan serangga pengisap daun seperti Thrips, Aphid, Penyakit busuk buah kering (Antraknosa) yang disebabkan cendawan, bisa menggunakan Pernab Mozaik.

Masa Panen dan Pemetikan:
  1. Pada umur 60 hari setelah tanam, cabe dalam polybag sudah masuk fase generatif yaitu mulai berbunga dan pematangan buah sampai umur 70 hari setelah tanam. Panen pertama dilakukan pada umur 75-80 hari kemudian panen berikutnya setiap 3-4 hari sekali atau sesuai dengan kondisi buah.
  2. Pemetikan dilakukan dengan hati-hati agar percabangan atau tangkai tanaman tidak patah.
  3. Setelah pengunduhan lakukan penyemprotan dengan pernab mozaik.

Ternyata menanam cabe dalam polybag cukup mudah dilaksanakan dan tidak memerlukan biaya yang besar. Begitu pula tanaman terong, tomat, dan sebagainya. Caranya tidak jauh bebeda dengan keterangan di atas.

Budidaya seperti ini merupakan salah satu upaya kita memanfaatkan lahan pekarangan rumah atau lahan disekitarnya yang masih kosong, disamping untuk memenuhi kebutuhan keluarga sekaligus memperindah halaman rumah. Apabila dilakukan di Areal yang luas, tanaman cabe dan lain-lain bisa menjanjikan peluang bisnis yang cukup baik (Insya Allah), selain menjual hasilnya juga bisa menjual benihnya.


Sumber: http://www.hennyfaridah.name/2013/01/cara-budidaya-cabe-berbasis-organik-dalam-polybag-atau-pot.html

Cara Membuat Pupuk Organik dari Keong Mas

Cara Membuat Pupuk Organik Dari Keong Mas

Di balik hal yang merugikan ternyata selalu ada sisi positif yang menguntungkan. Salah satu contohnya adalah keong mas, selama ini keong mas dikenal sebagai hama pada tanaman padi yang cukup sulit dikendalikan. Namun jika kita mau kreatid ternyata banyak manfaat yang bisa diperoleh dari keong mas. Selama ini banyak petani yang menggunakan keong mas sebagai makanan ternak dan ikan, namun masih ada manfaat lain keong mas yaitu sebagai pupuk organik cair. Membuat pupuk ornganik dari keong mas selain membantu mengendalikan hama, juga mewujudkan pertanian organik yang lebih sehat.
Ada beberapa keunggulan yang bisa dirasakan petani saat menggunakan pupuk organik dari keong mas ini. Dengan mengaplikasikan pupuk organik keong mas ini tanaman dan buah akan lebih cepat pertumbuhannya dibandingkan dengan pupuk kimia lainnya. Selain itu pupuk organik ini mampu menghidupkan organisme tanah yang sudah mati sehingga akan kembali subur. Yang penting lagi pupuk organik ini tidak menimbulkan efek buruk kepada tumbuhan dan petani karena tidak bercampur dengan bahan kimia, dan tidak akan tumbuh hama.
Salah satu yang sudah membuat dan mengaplikasikan pupuk cair organik dengan bahan keong mas ini adalah Siswa SMK Negeri Pertanian Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Menurut Ketua Jurusan Agronomi, Awan Sudianto, pengembangan pembuatan pupuk cair organik dari keong racun ini sudah berjalan satu tahun. Untuk cara pembuatan pupuk organik ini menurutnya tidaklah sulit. Harga jualnyapun cukup murah, hanya Rp 20 ribu rupiah/2 liter. Setiap liter bisa dicampurkan dengan air sebanyak 10 liter, yang bisa digunakan untuk lahan 1 hektar.Manfaat yang besar dan murah serta menciptakan metode pertanian yang ramah lingkungan membuat SMK Negeri Pertanian Cibadak berinovasi dalam pembuatan pupuk ini.
Cara Pembuatan Pupuk Organik Keong Mas
Pembuatan pupuk organik keong mas ini sebenarnya sudah dilakukan oleh petani di berbagai daerah. Yang dilakukan SMK Pertanian Cibadak ini cukup sederhana dan mudah dilakukan. Untuk membuat pupuk organik ini diperlukan waktu dua minggu. Fermentasi keong racun dicampur dengan molase effectif micro organisme bamboo akan mengeluarkan cairan yang kemudian cairan tersebut disaring. Hasil saringan ini sudah siap diaplikasikan untuk pupuk, dengan terlebih dahulu mencampur dengan air.
Verrsi I, Cara membuat Pupuk Organik ( Versi gerbangpertanian.com)
1. Bahan MOL keong mas :
1 kg keong mas yang masih hidup/ segar
1/2 buah maja, jika tidak ada bisa gunakan gula merah 2 ons.
2 liter air kelapa
2. Langkah Membuat MOL keong Mas :
Keongmas ditumbuk hingga halus lalu masukkan dalam jerigen.
Masukkan buah maja/ gula jawa yang telah dihaluskan.
Masukkan 2 liter air kelapa.
Kocok-kocok hingga campur.
Buka sebentar setiap pagi tutup jeligennya.
Setelah 15 hari siap digunakan
3. Cara menggunakan MOL keong mas :
Untuk pengomposan, campurkan 1 bgian MOL keong mas dengan 5 liter air tawar dan tambahkan 1 ons gula merah. Siramkan pada bahan organik yang akan dibuat kompos.
Campurkan 1 liter MOL keong mas dalam 1 tangki semprot. Semprotkan pada seluruh bagian tanaman dan anah disekitar perakaran tanaman. Jangan lupa nyemprotnya pagi atau sore hari.
Untuk semakin menyuburkan tanman, MOL keong mas juga boleh dicampur dengan MOL rebung bambu yang maspary tulis kemarin atau MOL-MOL yang lain.
Versi II, Formula Hadi Prasetyo, PPL BKPP Kutai Timur (Sinar Tani Edisi 4-10 Juli 2012
1. Bahan-bahan:
Keong mas yang masih hidup (1 kg).
Air cucian beras (4 liter).
Air Kelapa (2 liter).
Gula merah/Molase (400 g/400 ml).
Aktifator (160 ml)
2. Alat
Ember plastik (vol. 20 liter), 1 buah.
Botol air mineral (vol. 1 liter), 1 buah.
Selang plastik kecil, ½ meter.
Alat penumbuk, 1 buah.
Saringan/kain bersih, 1 pasang
3. Cara membuat:
Ambil air cucian beras dan campurkan dengan aktifator. Endapkan semalam.
Tumbuk keong mas yang masih hidup sampai lembut.
Encerkan gula merah/molase, campur dengan air bersih dan air kelapa dalam satu wadah.
Campurkan semua bahan menjadi satu, aduk hingga merata.
Tutup rapat ember dengan plastik dan diikat. Bagian atas diberi lubang sesuai ukuran selang plastik, kemudian masukan selang ke lubang tersebut.
Hubungkan selang tersebut dengan botol air kemasan yang telah diisi air setengahnya.
Tunggu proses fermentasi selama ± 10-15 hari.
Pembuatan dinilai berhasil jika hasil fermentasi mengeluarkan bau harum yang khas.
Membuat pupuk organik dari keong mas, selain mudah juga murah. Yang lebih penting lagi adalah mewujudkan pertania yang sehat dan hasil yang melimpah. Sukses Pertanian Indonesia.
Sumber:
1. http://www.marketing.co.id/

Menanam Padi dalam Polybag



 
TANAMAN PADI DALAM POLIBAG 

Setiap tahun kita kehilangan ribuan hektar lahan pertanian yang dialih fungsikan menjadi sarana perumahan, pertokoan, dan lain-lain. Hal ini tentu sedikit besarnya akan berpengaruh terhadap menurunnya hasil produksi pertanian terutama makanan pokok seperti padi/beras. 

Menanam padi dengan media polybag atau ember plastik yang akan saya paparkan nanti walaupun tidak menjadi solusi bagi penambahan lahan pertanian dan peningkatan hasil pertanian tapi diharapkan menjadi salah satu alternatif kalau terus diperdalam dan dikembangkan.
Bagi yang tinggal di pedesaan bertanam padi seperti ini akan jadi tidak efektif, namun bagi yang tinggal di perkotaan Bertanam padi menggunakan polybag mungkin akan jadi sebuah solusi yang bagus untuk mengatasi ketiadaan tempat, selain itu bertanam padi dengan cara seperti ini bagus juga sebagai sarana untuk menyalurkan hobi dan mengisi waktu luang, bahkan anda akan merasakan sensasi dan kebanggan yang luar biasa ketika padi yang anda tanam dengan tangan anda sendiri tumbuh subur, buah menguning dan berisi.
Untuk lebih jelasnya inilah tahapan penanaman padi polybag:
Bahan yang dibutuhkan:
-   Tanah
-   Polybag/ember plastik dengan diameter 30-40 cm
-   Pupuk organik/kompos
-   Benih padi
H-6 Penyemaian Benih
  1. Masukkan benih kedalam air, benih yang mengapung/ mengambang dibuang, yang tenggelam biarkan rendam  24 jam.
  2. Benih diperam/bungkus daun/kain/kertas koran  24 jam.
  3. Buatlan persemaian: 1 bagian tanah kering subur halus : 1 bagian Pupuk Organik Padat, aduk merata, diayak. Wadah persemaian dilapisi plastik. Tinggi  lahan semai 5-7cm. Semaikan benih. Tutup benih dengan media semai tadi, tipis saja sekira 1-2mm.
  4. Pertahankan kelembaban benih dengan cara menyemprotnya dengan air biasa, tiap 4-6 jam. Simpan di tempat yang tidak terkena matahari langsung/teduh.
H-1 menyiapkan Media Tanam
Buatlah media tanam: 60% tanah : 40% Pupuk Organik/kompos. Aduk rata. Masukkan ke dalam ember atau polybag tidak  berlubang minimal 20ltr, volume 30ltr lebih baik.  Media tanam agak “dibukitkan” untuk menanam benih ditengahnya, dan pengairan di pinggirannya.

Hari H Penanaman
  1. Tanamkan benih pada usia 5-7 hari.
  2. Tarik pangkal benih menggunakan tangan kanan, jaga agar butir padi (gabah) yang masih menempel tidak rusak (butir padi berfungsi sebagai ari-ari nutrisi akar & daun benih muda).
  3. Dorong pangkal benih secara horizontal dari pinggir hingga pangkal benih terbenam 1cm dengan butir padi menancap ke dalam tanah secara horizontal (pinggir), biarkan akar tergerai di permukaan tanah (jangan ditekan).
  4. Hanya 1 batang benih, daun tidak dipotong.
  5. Simpan di tempat terbuka-matahari penuh.
Pengairan/Penyiraman Sehari-hari
Umur Padi
Pengairan
0 – Berbunga merata
Macak-macak
Berbunga merata – Padi Menguning
Rendam 2-3cm
Padi menguning – Panen
Keringkan
Panen
  1. Lakukan panen seperti pada umumnya.
  2. Jerami dapat digunakan untuk bahan baku Pupuk Organik Padat .
  3. Tanah/ media tanam dapat digunakan untuk musim tanam berikutnya. Caranya: airi media tanam hingga lembek, kemudian balikkan/telungkupkan sisa bonggol padi – Campur dan adukkan Pupuk Organik Padat – biarkan 1 minggu – tanami kembali benih dari persemaian seperti diatas.

Seperti yang telah kita ketahui bersama bahwa setiap tahunnya kita kehilangan ribuan hektar lahan pertanian yang dialih fungsikan menjadi sarana perumahan, pertokoan, dan lain-lain. Hal ini tentu sedikit besarnya akan berpengaruh terhadap menurunnya hasil produksi pertanian terutama makanan pokok seperti padi/beras. 
Menanam padi dengan media polybag atau ember plastik yang akan saya paparkan nanti walaupun tidak menjadi solusi bagi penambahan lahan pertanian dan peningkatan hasil pertanian tapi diharapkan menjadi salah satu alternatif kalau terus diperdalam dan dikembangkan.
Bagi yang tinggal di pedesaan bertanam padi seperti ini akan jadi tidak efektif, namun bagi yang tinggal di perkotaan Bertanam padi menggunakan polybag mungkin akan jadi sebuah solusi yang bagus untuk mengatasi ketiadaan tempat, selain itu bertanam padi dengan cara seperti ini bagus juga sebagai sarana untuk menyalurkan hobi dan mengisi waktu luang, bahkan anda akan merasakan sensasi dan kebanggan yang luar biasa ketika padi yang anda tanam dengan tangan anda sendiri tumbuh subur, buah menguning dan berisi.
Untuk lebih jelasnya inilah tahapan penanaman padi polybag:
Bahan yang dibutuhkan:
-   Tanah
-   Polybag/ember plastik dengan diameter 30-40 cm
-   Pupuk organik/kompos
-   Benih padi
H-6 Penyemaian Benih
  1. Masukkan benih kedalam air, benih yang mengapung/ mengambang dibuang, yang tenggelam biarkan rendam  24 jam.
  2. Benih diperam/bungkus daun/kain/kertas koran  24 jam.
  3. Buatlan persemaian: 1 bagian tanah kering subur halus : 1 bagian Pupuk Organik Padat, aduk merata, diayak. Wadah persemaian dilapisi plastik. Tinggi  lahan semai 5-7cm. Semaikan benih. Tutup benih dengan media semai tadi, tipis saja sekira 1-2mm.
  4. Pertahankan kelembaban benih dengan cara menyemprotnya dengan air biasa, tiap 4-6 jam. Simpan di tempat yang tidak terkena matahari langsung/teduh.
H-1 menyiapkan Media Tanam
Buatlah media tanam: 60% tanah : 40% Pupuk Organik/kompos. Aduk rata. Masukkan ke dalam ember atau polybag tidak  berlubang minimal 20ltr, volume 30ltr lebih baik.  Media tanam agak “dibukitkan” untuk menanam benih ditengahnya, dan pengairan di pinggirannya.


Hari H Penanaman
  1. Tanamkan benih pada usia 5-7 hari.
  2. Tarik pangkal benih menggunakan tangan kanan, jaga agar butir padi (gabah) yang masih menempel tidak rusak (butir padi berfungsi sebagai ari-ari nutrisi akar & daun benih muda).
  3. Dorong pangkal benih secara horizontal dari pinggir hingga pangkal benih terbenam 1cm dengan butir padi menancap ke dalam tanah secara horizontal (pinggir), biarkan akar tergerai di permukaan tanah (jangan ditekan).
  4. Hanya 1 batang benih, daun tidak dipotong.
  5. Simpan di tempat terbuka-matahari penuh.

Pengairan/Penyiraman Sehari-hari
Umur PadiPengairan
0 – Berbunga merataMacak-macak
Berbunga merata – Padi MenguningRendam 2-3cm
Padi menguning – PanenKeringkan


Panen
  1. Lakukan panen seperti pada umumnya.
  2. Jerami dapat digunakan untuk bahan baku Pupuk Organik Padat .
  3. Tanah/ media tanam dapat digunakan untuk musim tanam berikutnya. Caranya: airi media tanam hingga lembek, kemudian balikkan/telungkupkan sisa bonggol padi – Campur dan adukkan Pupuk Organik Padat – biarkan 1 minggu – tanami kembali benih dari persemaian seperti diatas.

Sumber: http://tipspetani.blogspot.com/2013/04/menanam-padi-dalam-polybag.html

Hidroponik: Minus Tanah, Panen Melimpah

Hidroponik: Minus Tanah, Panen Melimpah

Hobi berkebun tetapi memiliki lahan yang terbatas? Inilah salah satu solusinya agar hobi berkebun masih bisa dilakukan, yaitu bertanam dengan sistem hidroponik. Keuntungannya, tidak perlu berkotor-kotor dengan tanah tapi panen bisa lebih melimpah.
Metode yang menggunakan larutan mineral bernutrisi atau bahan lainnya yang mengandung unsur hara seperti sabut kelapa, serat mineral, pasir, pecahan batu bata, serbuk kayu.Ada 2 jenis media tanam hidroponik yang dapat digunakan yaitu media tanam padat maupun cair dan media tanam organik maupun anorganik.
Untuk jenis tanaman yang cocok ditanam pada media tanam hidroponik adalah golongan tanaman hortikulutura meliputi: tanaman sayur, tanaman buah, tanaman hias, dan tanaman obat-obatan. Hampir semua tanaman sebenarnya bisa dibudidayakan dengan sistem hidroponik mulai dari bunga, sayur-sayuran, buah-buahan serta umbi-umbian.
Beberapa keuntungan yang bisa didapatkan apabila bertanam dengan sistem hidroponik antara lain :Ramah Lingkungan karena tidak menggunakan pestisida atau obat hama.Tidak merusak tanah karena tidak menggunakan media tanah serta tak perlu lahan yang luas.Dapat ditanam kapan saja karena tidak mengenal musim.
Dapat ditanam dimana saja mulai dari garasi, atap ataupun lahan sempit yang kosong.Lingkungan tetap bersih.Menghemat pemakaian pupuk.Hasil tanaman bisa dimakan secara keseluruah karena bebas kotoran dan hama.
Tidak perlu menyiram air setiap hari.Pertumbuhan tanaman pun lebih cepat dan kualitasnya tak kalah baik.Tidak ada masalah hama dan penyakit tanaman yang ditimbulkan bakteri.Jadi segera manfaatkan lahan sempit yang anda miliki untuk tanaman hidroponik, selamat mencoba!
Sumber: http://tipspetani.blogspot.com/2013/05/hidroponik-minus-tanah-panen-melimpah.html

Pertanian






          Sektor pertanian merupakan sector yang unik dan mempunyai ciri khas tersendiri dalam struktur perekonomian. Sector ini relative merupakan sector yang tidak mendapat perhatian serius dalam aksi pembangunan. Mulai dari proteksi, kredit hingga kebijakan lain tidak satupun yang menguntungkan
            Dalam struktur perekonomian Kabupaten Malang, Sektor Pertanian masih mempunyai peranan penting dalam pembangunan ekonomi. Dilihat dari kontribusinya dalam pembentukan Produk Domestik regional Bruto pada tahun 2011, sector ini menyumbang sekitar 30 persen atau menempati urutan pertama. Daya serap Sektor Pertanian terhadap kesempatan kerja si Kabupaten Malang juga dominan dibandingkan sector lainnya.
            Pada Tahun 2011, jumlah lahan tanah sawah di Kecamatan Gondanglegi seluas 2.995,60 ha dengan rincian seluruhnya berpengairan diusahakan. Dipihak lain, luas lahan kering yang men-cakup pekarangan tanah untuk bangunan dan halaman, tegalan/kebun/lading, tambak, hutan dan kolam seluas 3.107,40 ha

Minggu, 26 Mei 2013

Lain-lain

Industri pengolahan
            Sektor industri adalah sektor yang mampu menggambarkan laju perekonomian suatu daerah. Dan sector industry pula yang diharapkan akan mampu memberikan value added dengan cepat pada akhirnya akan memberikan income daerah melalui PADnya. Tapi masalahnya tidak semua daerah cocok dan kondusif untuk dijadikan kawasan industry. Dengan kenyataan demikian, maka kerjasama antar daerah mutlak dibutuhkan. Banyak factor yang dibutuhkan untuk menumbuh-kembangkan sector industry antara lain, ketersediaan sumber daya manusia yang handal, sumber daya alam  dan sumber daya investasi yang cukup.
            Pada tahun 2011, profil industry di Kecamatan Gondanglegi cenderung masih didominasi oleh industry kecil. Dominasi tersebut dapat dilihat dari persentase jumlah industry kecil yang mencapai lebih dari 99 persen.
            Pada periode yang sama, golongan industry kecil dan kerajinan rumah tangga mengalami perkembangan baik dilihat dari jumlah usaha, tenaga kerja maupun nilai tambahnya. Pada Tahun 2011, jumlah usaha industry kecil dan rumah tangga yang tercatat pada Kantor Desa di Kecamatan Gondanglegi sebanyak 1.775 usaha.


Perdagangan
            Sector perdagangan adalah sector yang selalu ada dan cukup potensial untuk ditumbuh kembangkan menjadi sector andalan suatu daerah. Sector ini akan selalu menjadi aktivitas setiap hari oleh penduduk selama berlangsungnya kehidupan karena sector perdagangan adalah sector yang menunjukkan interaksi antar penduduk yang saling membutuhkan dan mendukung.
            Untuk memperlancar aktifitas perekonomian di Kecamatan Gondanglegi diperlukan beberapa sarana penunjang yang dibutuhkan antara lain pasar, hotel/penginapan, rumah makan dan lain sebagainya.
            Mengacu data kantor desa, jumlah  toko/warung/kios yang tercatat di Kecamatan Gondanglegi sebanyak 4.353 unit, dan menempati urutan teratas sebagai tempat kegiatan ekonomi yang jumlahnya terbesar. Berikutnya pasar permanen sebanyak 3 buah, restaurant sebanyak 1.212 buah, supermarket sebanyak 7 buah, serta koperasi sebanyak 12 buah.


Lain-lain
            Dalam era globalisasi, sarana komunikasi dan informasi yang memadai sangatlah dibutuhkan. Data mengenai sarana komunikasi dan informasi seperti keberadaan wartel/kios pon, warnet, pos dan lain-lain sangat diperlukan. Dari data yang terkumpul didapatkan keterangan bahwa semua desa dikecamatan Gondanglegi terdapat pedagang pulsa sebanyak 117 buah. Berikutnya warnet sebanyak 18 buah, Biro perjalanan wisata sebanyak 1 buah serta kantor pos/kantor pos pembantu sebanyak 1 buah.
           Pariwisata adalah suatu industry yang sangat kompleks karena kegiatannya sangat bermacam-macam sehingga harus bekerja sama untuk menciptakan produknya. Industry ini sangat beraneka ragam subsektornya yang masing-masing merupakan Industri dalam arti yang sempurna, jika dilihat secara terpisah. Salah satu Industri tersebut adalah jasa hiburan dan sarana penunjangnya yang meliputi objek wisata, kesenian, seni/budaya dan sarana lainnya.
            Sehubungan dengan hal di atas gambaran mengenai kegiatan pariwisata di Kecamatan Gondanglegi didekati melalui data banyaknya objek wisata menurut jenisnya, banyaknya kelompok kesenian, banyaknya kegiatan budaya serta jumlah sarana penunjang wisata

Selasa, 14 Mei 2013

Letak Kecamatan Gondanglegi


 Gondanglegi merupakan salah satu daerah dari 33 kecamatan di wilayah Kabupaten Malang. Secara astronomis Kecamatan Gondanglegi Malang terletak diantara 112,3559 sampai 112,3973 Bujur Timur dan 8,1082 sampai 8,0726 Lintang Selatan.

Geografi

Mengacu pada data potensi Kecamatan Gondanglegi, letak geografi seluruh desa di Kecamatan Gondanglegi adalah dataran dengan topografi seluruh desa tergolong dataran.
            Luas kawasan Kecamatan Gondanglegi secara keseluruhan adalah sekitar 79,74 km2 atau sekitar 2,68 persen dari total luas Kabupaten Malang.
            Sebagai daerah yang topografi seluruh wilayahnya dataran, Kecamatan Gondanglegi merupakan jalur transit yang menjadi pilihan untuk melanjutkan perjalanan melalui jalur selatan menuju Kabupaten Lumajang dan Bltar. Selama berada di Kecamatan Gondanglegi, pengunjung dapat menikmati berbagai fasilitas yang tersedia seperti akomodasi, wisata alam hingga makanan khas kecamatan ini. Namun kekayaan alam yang dimiliki kecamatan ini hingga saat ini belum sepenuhnya daoat dimanfaatkan secara optimal. Sekiranya kekayaan alam ini dapat dioptimalkan, maka pertumbuhan ekonomi wilayah ini berpeluang dapat digunakan.
            Adapun batas-batas wilayah Kecamatan Gondanglegi adalah sebagai berikut:
  •  Sebelah Utara : Kecamatan Bululawang
  • Sebelah Timur: Kecamatan Turen
  • Sebelah Selatan: Kecamatan Pagelaran
  • Sebelah Barat: Kecamatan Kepanjen.
(Sumber:  Badan Pusat Statistik Kabupaten Malang)
Kecamatan Gondanglegi terletak sekitar 23 km dari pusat Kota Malang dan dapat ditempuh dengan perjalanan sepeda motor sekitar 35 menit. 


Letak Kecamatan Gondanglegi ( https://maps.google.com)